Mobil Listrik Konsep Suzuki eWX, Masa Depan Karimun Wagon R?

Estimated read time 2 min read

 Wagon R sudah pensiun pada Indonesia, namun mobil kotak ini masih dijual dalam dalam beberapa negara lain termasuk India. Masa depan mobil ini kemungkinan berlanjut menjadi mobil listrik berbasis mobil konsep eWX.

eWX diperkenalkan secara online oleh Suzuki pada pekan lalu bareng mobil konsep lainnya yaitu eVX dan juga juga Every. Sejauh ini belaka satu foto eWX yang tersebut dimaksud ditunjukkan Suzuki, sedangkan wujud seutuhnya calon dipamerkan pada tempat Tokyo Mobility Show yang tersebut akan berlangsung akhir bulan ini.

Berdasarkan foto itu tampak eWX punya desain boxy. Pilar A, B serta juga C tegak lurus mengingatkan pada desain Karimun Wagon R.

Ukuran bodinya disebut Suzuki panjang 3,39 meter, lebar 1,47 meter juga tinggi 1,62 meter. Pada dasarnya mobil ini adalah kei car.

Pada wajahnya terlihat tertutup, ada panel yang digunakan itu tertempel logo Suzuki dengan lampu LED di area tempat kedua tepinya. Ciri khas ini menunjukkan bahwa mobil ini bertenaga listrik yang hal tersebut tak butuh jalur udara besar seperti mobil bermesin konvensional.

eWX juga dihiasi aksentuasi pada banyak bagian seperti pada bumper bawah, bingkai kaca samping dan juga juga pelek.

Sejauh ini Suzuki masih tertutup tentang spesifikasi mobil ini, termasuk kesulitan penyimpan daya yang dimaksud digunakan, fitur juga interiornya.

Meski begitu Suzuki mengklaim eWX dapat dikemudikan hingga 230 km menggunakan akumulator dicas penuh. Perkiraan akumulator yang tersebut mana dipakai antara 40-60 kWh.

Terakhir kali Suzuki memproduksi kemudian mengirimkan Karimun Wagon R pada Indonesia adalah sebagai model Low Cost Green Car (LCGC), namun kedua hal itu dihentikan pada 2021. Keputusan ini salah satunya dilandasi berakhirnya keistimewaan LCGC yang tak dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

Pemerintah memutuskan mobil-mobil LCGC mulai dikenakan PPnBM sejak 2022. 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours